Penelitian tersebut juga meneliti apakah olahraga di waktu luang dapat menurunkan risiko kanker payudara bagi mereka yang duduk lebih dari tujuh jam sehari.
Tim peneliti membandingkan individu yang berjalan kaki lebih dari satu jam sehari, melakukan olahraga setara dengan jogging selama lebih dari satu jam seminggu, atau berolahraga tiga kali atau lebih dalam seminggu, dengan mereka yang melakukan aktivitas fisik lebih sedikit.
Hasilnya menunjukkan risiko terkena kanker payudara masih lebih tinggi pada mereka yang duduk lebih dari tujuh jam sehari dibandingkan mereka yang tidak, tak peduli seberapa banyak olahraga yang dilakukan.
“Jumlah waktu yang dihabiskan untuk duduk mungkin menjadi faktor yang lebih besar dalam perkembangan kanker payudara dibandingkan olahraga,” jelas Tomida.
Dia merekomendasikan untuk berdiri dan melakukan peregangan setelah duduk dalam waktu lama, menggunakan tangga bila memungkinkan, dan meluangkan waktu untuk berolahraga selama istirahat dari rutinitas. (jp)