Perang Gaza, 97 Wartawan Palestina Terbunuh oleh Militer Israel

  • Bagikan
Warga menaruh bunga mawar di atas sejumlah foto jurnalis peliput konflik Israel-Hamas di Gaza, Palestina pada aksi damai di Solo, Jawa Tengah, Minggu (17/12/2023). Aksi tersebut sebagai wujud solidaritas warga terhadap para jurnalis yang bertugas maupun rekan mereka yang tewas akibat serangan Israel di Gaza, Palestina, sekaligus meminta para pemimpin dunia agar mendesak Israel menghentikan perang guna melindungi keselamatan warga sipil Palestina. ANTARAFOTO/Maulana Surya/nym.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Sejak dimulainya perang di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023, sebanyak 97 wartawan Palestina telah tewas akibat serangan tentara Israel. Pada Senin malam (18/12), jurnalis terakhir yang meninggal adalah Adel Zorob, diserang di Kota Rafah, selatan Gaza, dalam serangan udara Israel.

Kantor media pemerintah Gaza menyatakan bahwa jumlah wartawan yang gugur sebagai syahid telah mencapai 97 sejak dimulainya agresi brutal Israel di Gaza. Otoritas Gaza menuduh tentara Israel dengan sengaja membunuh wartawan-wartawan Palestina dengan maksud "untuk menghapus kebenaran."

Selama konflik, Israel telah melakukan bombardir udara dan darat, memberlakukan pengepungan, serta melancarkan serangan darat sebagai tanggapan terhadap serangan lintas batas yang dilancarkan oleh kelompok pejuang Hamas Palestina pada 7 Oktober.

Data dari otoritas kesehatan Gaza mencatat bahwa setidaknya 19.453 warga Palestina, sebagian besar anak-anak dan perempuan, tewas, sedangkan 52.286 orang lainnya terluka akibat serangan Israel. Di pihak Israel, korban tewas akibat serangan Hamas mencapai 1.200 orang, dengan lebih dari 130 sandera yang masih ditahan oleh Hamas di Gaza. (ant)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan