FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kader Partai Demokrat Ardi Wirdamulia, ikut memberikan komentarnya terkait video viral Gus Miftah bagi-bagi uang kepada warga.
Sebagai kader Partai yang masuk dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), Wirda meminta aksi bagi-bagi uang itu segera diusut.
"Sebagai pendukung Prabowo saya ingin ini diusut tuntas," ujar Wirda dalam keterangannya di aplikasi X @awemany (29/12/2023).
Ditekankan Wirda, jika aksi bagi-bagi uang itu tidak segera diusut, maka akan lahir stigma dari masyarakat pasangan calon (Paslon) nomor urut 02 menggunakan politik uang.
"Kalau tidak, stigma bahwa 02 itu menggunakan uang (bagi" ke masyarakat)," ucapnya.
Pada sisi lain, dikatakan Wirda, masyarakat akan berpikir, penguasa melindungi oknum yang menjalankan politik uang tersebut.
"Kekuasaan (melindungi pelaku) untuk menang itu jadi ada buktinya," tandasnya.
Sebelumnya, viral video yang menunjukkan tokoh agama, Gus Miftah sementara bagi-bagi uang.
Gus Miftah tengah membagi-bagikan uang kepada warga, diduga sebagai relawan yang mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Dalam rekaman itu, terlihat Gus Miftah memegang sejumlah uang pecahan Rp50 ribu dan dengan ramah membagikannya ke warga sekitar.
Video tersebut menciptakan sorotan karena dalam adegan tersebut, salah satu orang di belakang Gus Miftah tampak mengenakan kaos hitam dengan gambar Prabowo-Gibran.
Pada saat yang bersamaan, orang tersebut meminta warga untuk memberikan dukungan kepada pasangan tersebut.
Kejadian ini memancing beragam reaksi di media sosial, dengan sejumlah netizen menyoroti pemberian uang yang dianggap terkait dengan ajakan dukungan politik.