Catatan Akhir Tahun Polisi, Masih Banyak Maling di Kota Makassar

  • Bagikan
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib. (Foto: Muhsin/fajar)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib menyebut, kasus-kasus kejahatan yang mendominasi pada catatannya sepanjang 2023 melibatkan penganiayaan, pencurian, hingga penipuan.

Dalam evaluasinya, Ngajib menyoroti meningkatnya kasus penganiayaan, pencurian, dan penipuan yang perlu mendapat perhatian khusus.

Hal ini menunjukkan dinamika kejahatan yang beragam dan perlu penanganan serius dari pihak berwenang.

Dengan mengidentifikasi pola-pola kejahatan yang mendominasi, Ngajib menegaskan pentingnya peran kepolisian dalam menciptakan strategi pencegahan dan penanggulangan yang efektif.

Upaya-upaya preventif dan penindakan lebih lanjut diharapkan dapat mengurangi tingkat kejahatan di wilayah hukumnya.

"Kejahatan tertinggi didominasi kasus pencurian, penganiayaan, dan penipuan," ujar Ngajib di Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12/2023).

Meskipun demikian, Ngajib menegaskan, kasus yang dia tangani dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan.

"Tahun 2022 ke 2023 terjadi penurunan perkara, tahun 2022 ada 7.155 laporan, tahun 2023 terjadi penurunan yakni 5.670 laporan," Ngajib menuturkan.

Tambahnya, untuk pengungkapan kasus narkoba narkoba juga mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Kemudian untuk narkoba, tahun ini mengalami penurunan, tahun 2022 337 laporan, tahun 2023 ada 357 laporan untuk narkoba," tandasnya. (Muhsin/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan