Pria yang akrab disapa Muda yakin akan kinerja Tim Kampanye Daerah (TKD) dan poros Koalisi Indonesia Maju (KIM) solid melakukan pergerakan di lapangan. Tentunya dengan mengampanyekan program yang ditawarkan Prabowo-Gibran.
Ditambah lagi kekuatan seluruh relawan di Sulsel bisa memenangkan paslon nomor urut 2 tersebut satu putaran. Dengan kampanye yang masif, termasuk melakukan door to door campaign di perkotaan maupun pelosok desa, serta dengan program yang diterima baik oleh masyarakat. Suara ditarget di angka 60 persen.
"Jadi kalau survei terbaru menempatkan Prabowo-Gibran paling tinggi dari yang lain, maka kami optimis Prabowo-Gibran menang di Sulsel dengan capaian di atas 60 persen,” jelasnya.
Kemenangan tersebut tak akan mudah, sebab kubu Ganjar-Mahfud juga yakin bisa menang di atas 50 persen.
Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri (ARW) menilai, posisi survei Ganjar-Mahfud tidak memengaruhi semangat kerja. Menurutnya, survei hanyalah acuan untuk memotivasi.
"Memang posisi kita semua saat ini kan masih berjuang. Jadi kalau survei paslon nomor 3 ditempatkan paling belakang ya tidak apa-apa. Tugas kita ini kan cuma kerja dan kerja. Supaya targetnya dapat,” ungkap anggota DPR RI ini.
Kubu Ganjar-Mahfud pun menargetkan perolehan suara di atas 50 persen. Mereka juga percaya Pilpres satu putaran bisa terwujud.
"Yang namanya kompetisi kan pasti mau menang. Ganjar-Mahfud jelas menargetkan di atas 50 persen. Kisarannya di angka 31 sampai 51 atau 52 persenlah,” imbuhnya.
ARW juga tidak khawatir dengan kondisi survei yang fluktuasi. Hal itu dianggap sebagai hal normal. Sehingga, tugas utama kader, parpol koalisi dan para relawan, bekerja maksimal memenuhi target yang dicanangkan.