FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Baru dua bulan menghirup udara segar, Jaya (25) kembali berurusan dengan hukum usai menikam rekannya sendiri.
Kapolsek Panakkukang Kompol Joko Pamungkas mengatakan, Jaya nekat melakukan perbuatan tidak benarnya itu setelah minum minuman keras (Miras) pada malam pergantian tahun.
Rupanya, Jaya tersinggung dengan omongan korban ketika asyik pesta miras.
"Tersangka Jaya tersinggung kepada korban saat bersama-sama minum miras," ujar Joko kepada awak media, Sabtu (6/1/2024).
Dikatakan Joko, Jaya merasa sakit hati karena selama mereka minum, dia menganggap perilaku korban begitu angkuh dan sombong.
"Dia merasa korban ini perilakunya begitu angkuh sehingga korban dianggap sombong dan bertingkah menjengkelkan," tukasnya.
Lanjut Joko, saat korban keluar dari tempat mereka minum miras dengan maksud untuk menerima panggilan telepon, di situ tersangka mengikuti korban.
"Saat korban menerima telepon, tersangka dengan tiba-tiba menyerang dengan cara menikam menggunakan pisau dapur mengenai leher korban," ungkapnya.
Mendapatkan laporan masyarakat mengenai peristiwa tersebut, kata Joko, pihaknya langsung melakukan penyelidikan.
Dan, pada akhirnya Jaya yang merupakan buruh harian lepas ditangkap di tempat persembunyiannya di Jalan Kandea, Kecamatan Tallo, pada Sabtu (6/1/2024) dinihari.
"Kita berhasil menangkap pelaku bersama dengan barang bukti satu pisau yang digunakan untuk menikam korban," imbuhnya.
Tambahnya, saat diinterogasi di lokasi, Jaya mengakui telah menganiaya korban dengan cara menikam dengan pisau yang sebelumnya telah dia bawa.