FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tingkat elektabilitas calon presiden dan calon walil presiden 2024.
Kali ini survei yang dilakukan pada 30 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024 ini memberi gambaran tentang tren peta elektoral terkini secara nasional dan di 13 wilayah kunci, serta berdasarkan kelompok tertentu.
Khusus di Sulawesi Selatan, pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul dominan atas dua paslon lainnya.
Elektabilitas Prabowo-Gibran di Sulsel tembus 53,5 persen. Angka tersebut turun dari survei Indikator sebelumnya yang digelar 23 November-1 Desember 2023, yakni 55,1 persen.
Di urutan kedua pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan poin 33 persen. Poin AMIN tersebut juga turun dari sebelumnya 34,7 persen.
Sementara paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD tertinggal jauh dari kedua pesaingnya. Di Sulsel, paslon yang diusung PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura ini memperoleh poin hanya 4,5 persen. Angka ini naik tipis dari sebelumnya 4,4 persen.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel
basis sebanyak 1200 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional,
kemudian dilakukan oversample di 13 Provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung,
DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Bali, NTT, Sulawesi Utara dan Sulawesi
Selatan. Sehingga total sample sebanyak 4.560 responden.
Dengan asumsi metode stratified random sampling, ukuran sampel basis 4560 responden memiliki
toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2% pada tingkat kepercayaan 95%.
