FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Banjir yang melanda Kota Makassar belakangan ini mulai surut. Sejumlah pengungsi telah kembali ke rumahnya masing-masing.
Kemarin, dari 482 jiwa yang mengungsi di dua kecamatan, Manggala dan Biringkanayya. Kini berkurang 20 menjadi 462 jiwa. Terdiri dari 213 laki-laki dan 249 perempuan.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Akhmad Hendra Hakamuddin mengatakan, pengungsi yang berkurang itu ada di Kecamatan Manggala. Semula 465 jiwa, sekarang 445 jiwa.
“Titik pengungsi juga berkurang menjadi delapan. Kemarin sembilan,” kata Hendra melalui pesan WhatsApp, Jumat (19/1/2024),
Para pengungsi yang telah pulang merupakan pengungsi yang menempati Masjid Al Basirah, Jalan Nipa-nipa.
Kondisi di lapangan, titik banjir di kedua kecamatan itu tingginya bervariatif.
Mulai dari 15 cm, 20 cm, 30 cm, 40 cm, 80 cm, hingga 100 cm.
Padahal, hari sebelumnya, sejumlah titik banjir di Kecamatan Manggala ada yang tingginya hingga leher orang dewasa.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG memprediksi cuaca ekstrem di Makassar bakal berlangsung hingga 22 Juni. (Arya/Fajar)
