FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendukung penuh pembinaan prestasi kepada atlet muda. Termasuk juga dalam cabang olahraga sepak bola.
Ini terbukti saat pria yang akrab disapa Danny itu menyambut kontingen Persijo Jeneponto U-13 untuk makan malam di rumahnya, sekaligus memberikan dukungan kepada para pemain dan official tim, yang akan mewakili Sulsel dalam ajang Soeratin Cup di Bekasi, Jawa Barat.
Danny mengagendakan jamuan makan malam khusus untuk Persijo di kediamannya, Jl Amirullah, Kota Makassar, Senin, 15 Januari. Dia juga sekaligus melepas kontingen untuk memulai babak fase grup pada 20 Januari nanti.
"Saya mengucapkan selamat kepada teman-teman di Jeneponto, karena Persijo berhasil mewakili Sulsel untuk berlaga di Piala Soeratin," kata bapak tiga anak itu.
Danny tahu betul seperti apa kondisi psikologi para atlet saat menghadapi kompetisi di ajang nasional. Sehingga dia meminta kepada pejabat-pejabat asal Jeneponto untuk membantu keberangkatan Persijo.
"Kalau kita melihat anak-anak kita seperti ini, bakatnya bisa tersalurkan secara positif. Maka rugi kita, kalau tidak mendukung hal-hal baik seperti ini," ungkap suami Indira Jusuf ini.
Danny menegaskan, pengembangan atlet muda perlu mendapatkan dukungan dari pemerintah. Sehingga pihaknya berjanji akan membantu atlet-atlet muda, khususnya yang ada di Makassar. Harapannya, klub-klub Makassar juga bisa melakukan hal sama.
Sekretaris Askot PSSI Makassar, Rahmatullah sebelumnya sudah menegskan, pihaknya tengah masif menggembleng pembinaan prestasi. Tujuannya, Makassar bisa mendunia lewat sepak bola.
"Pembinaan menjadi fokus kami selama ini. Tahun 2024 juga sama, terus dimasifkan. Harapannya, Makassar bukan hanya mendunia karena kotanya, tetapi juga karena prestasi sepak bolanya," bebernya.
Manajer Persijo, Ali Sadikin menyampaikan terima kasih karena kepedulian Danny Pomanto kepada timnya.
"Pertandingan itu bukan hanya strategi yang menentukan, tapi juga faktor pendukung. Alhamdulillah kami sudah di lepas di Jeneponto dan ini di Makassar. Terima kasih atas perhatian dan kepeduliannya," ujar Ali.
Ali pun bersyukur timnya bisa mewakili Sulsel dalam kompetisi kali ini. Dia juga sudah mematok target untuk bisa melaju sampai ke babak perempat besar.
Ali menuturkan, pemain yang diboyong untuk berlaga di Piala Soeratin ada 19 orang. Namun total kontingen termasuk pelatih dan official, semuanya 26 orang.
"Kami targetkan masuk delapan besar. Jadi fase grup selama satu minggu, selama 21-26 Januari. Kami berada di grup F, bersama Kalimantan Tengah, Lampung, dan Sulawesi Tenggara," tutupnya. (wid/yuk)