"Minat terhadap APK AMIN bukan hanya berasal dari Kota Makassar tapi juga sampai ke Gowa, Takalar, Bantaeng, Jeneponto, bahkan sudah di daerah Luwu Raya," tegas wanita berkacamata ini.
Akibat dari tingginya animo terhadap APK AMIN, saat ini stok spanduk telah habis dan masih menunggu bantuan dari para donatur di sisa waktu menjelang Pilpres yang sudah tak lama lagi.
"Animo masyarakat terhadap AMIN tak terbendung. Buktinya, sejak kemarin spanduk telah habis terdistribusi, sementara permintaan masih sangat banyak," beber Anhy yang juga Ketua DPD Mileanies Kota Makassar.
Sementara itu anggota Presidium Provinsi Gerakan Rakyat Sulsel untuk Perubahan, Muhammad Saleh Said berpendapat bahwa antusiasme dan minat terhadap APK adalah bentuk gelombang dukungan terhadap Pasangan AMIN.
"Gelombang pendukung AMIN baik dari relawan atau simpatisan semakin besar mendekati hari H dan salah satu buktinya adalah dengan cepatnya APK tersebar dan terpasang di sejumlah daerah," jelasnya.
Ale, sapaan karib Muhammad Saleh Said mengatakan, tingginya antusiasme publik terhadap AMIN dikarenakan gelombang dukungan yang terbangun secara organik dan orisinil.
"Dukungan publik kepada AMIN itu asli, lahir secara sadar dari hati. Karena itu, sulit terbeli. APK saja mereka buat sendiri, apalagi jika ada yang disediakan, mereka antusias sekali memasangnya di titik-titik strategis di wilayah masing-masing," ungkap dia.
Bahkan ia berpendapat bahwa kelompok yang apatis terhadap politik sudah mulai menggeliat dan diyakini akan aktif mendukung pasangan AMIN pada Pemilu 14 Februari nanti.
