FAJAR.CO.ID, MEDAN -- Hari pencoblosan untuk pemungutan suara pilpres 2024 semakin di depan mata. Isu mengenai praktik kecurangan di lapangan, juga semakin kencang diperbincangkan.
Bahkan, masalah kecurangan ini menjadi sorotan tersendiri kandidat yang bertarung di pilpres 2024. Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto bahkan mengaku jika dirinya mendapat informasi terkait adanya upaya pihak tertentu melakukan kecurangan.
Merespons pernyataan itu, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu angkat suara.
Adian Napitupulu meminta Prabowo membuktikan terkait informasi yang disampaikan yang menurutnya sebagai laporan yang diterimanya. “Cari dong, kalau dia mendapat informasi itu (kecurangan),” kata Adian Napitupulu di Istana Maimun Medan di Jalan Brigjen Katamso, Kota Medan, dilansir dari jpnn, Minggu (28/1).
Aktivis 98 ini menyebut, semestinya bila ada informasi terkait adanya pihak-pihak yang hendak melakukan kecurangan di Pemilu 2024, Prabowo sebagai Menteri Pertahanan harus menyikapi hal tersebut. Legislator berdarah batak ini bahkan mengatakan kecurangan Pemilu hanya akan dilakukan oleh mereka yang memiliki kewenangan.
“Dimana-mana potensi kecurangan itu hanya dilakukan oleh mereka yang punya kewenangan,” kata Adian.
Sebelumnya, calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyinggung potensi kecurangan yang disebutnya akan dilakukan pihak-pihak tertentu saat Pemilu 2024. Hal tersebut disampaikannya saat deklarasi dukungan di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/1).
