FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Wali Kota Makassar Danny Pomanto menyurati Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marvest), Luhut Binsar Pandjaitan. Terkait proyek Pengelolaan Sampah menjadi Tenaga Listrik (PSEL) di Makassar.
“Sekarang kami menulis surat kepada Menko Maritim, apakah (proyek PSEL) kita lanjut atau tidak,” ungkapnya saat rapat Koordinasi dan Tinjauan Lapangan Pengelolaan Sampah di Makassar bersama Tim Stranas KPK, Senin (29/1/2024) di Balai Kota Makassar.
Danny membeberkan, draft surat itu sudah ada. Isinya, meminta Luhut mengeluarkan rekomendasi
“Perihalnya permohonan rekomendasi PSEL di Kota Makassar. Artinya, ini mau lanjut atau tidak,” bebernya.
Selain itu, Danny bilang surat itu menjelaskan progres PSEL di Makassar saat ini. Dimana pemenang tender telah diumumkan namun belum ada Surat Keputusan atau SK.
Kata Danny, SK itu mestinya dikeluarkan pada 3 Januari 2024 oleh dirinya. Tapi ia urung karena adanya temuan Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK terkait kualifikasi yang dinilai tidak lengkap.
Padahal, Danny mengaku pihaknya telah melakukan segala proses yang semestinya. Juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait.
“Kami bermohon kepada Bapak Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi selaku tim koordinator penceparan pembangunan PSA atau PSEL untuk mendapatkan rekomendasi atas seluruh proses perencanaan dapat dilanjutkan atau tidak dapat dilanjutkan,” jelasnya.
Dikonfirmasi usai rapat koordinasi, Danny mengungkapkan surat itu akan dikirim secepatny. Dengan tembusan ke Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
