FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi menyebut, hoaks di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lebih rendah ketimbang pemilu 2019.
“Dibanding 2019, penyeberan hoaks di 2024 ini jauh menurun,” kata Budi Arie kepada wartawan di Upper Hills Convention Hall, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (1/2/2024).
Walaupun menurun, ia bilang bukan berarti tidak ada. Ia menyebut itu terjadi karena musin kampanye.
“Bukan berarti gak ada hoaks. Namanya musin kampanye kan kreativitas dari yang baik sampai yang buruk muncul. Nah ini hoaks masih tetap muncul,” ungkapnya.
Ia mencontohkan salah satu hoaks yakni video Presiden Jokowi membagikan sembako di Istana Bogor. Video itu diunggah dengan narasi seolah bansos tersebut baru saja dibagikan.
“Bayangin presiden bagi sembako di Istana Bogor. Bagi-baginya itu waktu lebaran bulan April, dibikinnnya sekarang. Itu kan hoaks. Banyak. Yang namanya usaha, kreatif,” ujarnya.
Ia pun menegaskan, pihaknya akan terus memerangi hoaks. “Tapi Kominfo tegas loh 1x24 jam hoaks pasti kita take down,” pungkasnya.
Hingga saat ini, kata dia, ada sekitar 700-an konten hoaks yang ditakedown.
“Macam-macam, ada berita bohong, soal inilah. Tapi kita Kominfo siapapun kita gak peduli 1,2,3. Pokoknya begituan ditimpa hoaks kita take down,” tandasnya. (Arya/Fajar)
