
- Parrawana (Rebana)
Masyarakat Mandar dikenal dengan banyak tradisi khasnya, salah satunya adalah kesukaan mereka dalam bermain rebana, yang dinamakan marrawana atau parrawana.
Setiap ada acara pesta perkawinan atau khataman Alquran, kegiatan bermain rebana, yang disebut parrawana, dilakukan oleh masyarakat Mandar. Ini memiliki keterkaitan yang erat dengan tradisi Sayyang Pattu’du, di mana kuda dapat menari ketika mendengar musik rebana yang dimainkan dengan sangat indah oleh penduduk Mandar.
- Passayang-Sayang
Passayang-sayang merupakan seni pertunjukan musik dan nyanyian tradisional dari Mandar, Sulawesi Barat. Alat musik yang digunakan adalah tiga buah gitar. Nama passayang-sayang sering dikaitkan dengan penampilannya yang mengungkapkan perasaan sayang dan kerinduan yang mendalam melalui lagu-lagu yang dilantunkannya.
Jumlah anggota dalam pertunjukan ini terdiri dari tiga pemain gitar, minimal satu penyanyi pria dan satu penyanyi wanita, serta satu pemain gitar melodi, satu pemain gitar ritme, dan satu pemain gitar bass. Kadang-kadang, formasi hanya melibatkan dua pemain gitar, dengan satu pemain gitar melodi dan bass, serta satu pemain gitar ritme. Pola irama melodi mencakup irama padang pasir, kemayoran, tallu-tallu, dan karambangan. Para anggota grup mengenakan kostum adat Mandar lengkap dengan aksesoris.(mg/fajar)