Kepolisian Minta Data Nama Lengkap Petugas KPPS hingga Nomor Ponsel

  • Bagikan
etua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang didampingi anggotanya di wilayah Kecamatan Cempaka Putih melakukan setting packing logistik pemilihan umum (Pemilu) 2024 di GOR Cempaka Putih, Jakarta, Selasa (6/2/2024). (FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS)

FAJAR.CO.ID -- Menjelang pencoblosan Pemilu 2024, beredar surat kepolisian yang meminta data lengkap nama para petugas KPPS. Lengkap dengan nomor telepon seluler.

Surat permintaan data petugas KPPS kepada KPU Kota Cimahi itu diketahui berasal dari Polres Cimahi.

Dalam suratnya kepada KPU yang juga beredar di masyarakat, Polres Cimahi meminta agar KPU Kota Cimahi menyerahkan nama petugas KPPS yang bertugas lengkap dengan nomor telepon.

Permintaan kepada KPU Kota Cimahi itu ditandatangani oleh Kasat Intelkam Polres Cimahi AKP A Dody Hermawan.

Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa permintaan data KPPS untuk memudahkan koordinasi selama kegiatan pengamanan pemungutan suara Pemilu 2024.

Melansir Jawapos.com, surat permintaan data lengkap petugas KPPS kepada KPU Kota Cimahi dibenarkan oleh Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono.

AKBP Aldi Subartono mengungkapkan, permintaan data petugas KPPS ditujukan semata-mata untuk kegiatan koordinasi.

"Di sini sudah jelas untuk memudahkan koordinasi," kata Aldi kepada JawaPos.com, Jumat (9/2).

Untuk mengantisipasi berbagai prasangka dan dugaan miring, Aldi memastikan Polri tetap netral pada Pemilu 2024.

AKBP Aldi Subartono menegaskan bahwa surat ke KPU Kota Cimahi berisi permintaan data dan nomor telepon petugas KPPS bukan bentuk intervensi. "Di mana bentuk intervensinya?," ucapnya.

Dia juga memastikan bahwa koordinasi kepolisian dengan KPU Kota Cimahi selama ini sudah berjalan baik. Dia berharap koordinasi yang sudah berjalan baik itu terus berlanjut hingga tahapan pemilu selesai.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan