Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri, sebagian telah menyalurkan hak pilihnya untuk pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Pemungutan suara untuk WNI di luar negeri telah dimulai sejak Senin (5/2/2024).
Calon presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo sendiri mengaku pihaknya memang sudah mendapatkan kabar tentang hasil pencoblosan Pemilu 2024 yang digelar di luar negeri tersebut. Hasil itu didapatkan dari exit poll yang dilakukan oleh teman-temannya di Amerika Serikat, Belanda, dan Jerman.
Awalnya Ganjar mengatakan di masa tenang tersebut tengah menyiapkan saksi-saksi untuk Pemilu 14 Februari 2024 nanti. Menurutnya, persiapan saksi ini sama seperti di New York dan negara lainnya.
"Saksi-saksi untuk nanti tanggal 14 Februari harus menunggui penghitungan suara hingga selesai. Terus teman-teman pagi tadi di New York menyampaikan kepada saya 'kita melakukan exit poll sendiri, Mas', hasilnya luar biasa, Belanda sama, Jerman sama," katanya ditemui di Jebres, Solo, Minggu (11/2/2024).
Sebagai informasi, pemilihan langsung di New York, Belanda, Melbourne, dan Jerman berlangsung pada Sabtu (10/2/2024). Sementara, sejumlah wilayah di Timur Tengah melaksanakan Pilpres 2024 RI pada Kamis-Jumat (8-9/2).
Surat Keputusan KPU Nomor 112 Tahun 2024 yang merupakan Perubahan Atas Keputusan KPU Nomor 1811 Tahun 2023 Tentang Penetapan Hari dan Tanggal Pemungutan Suara di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) 2024, sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) di kota-kota di luar negeri sendiri telah menggunakan hak suaranya terlebih dahulu, dimulai pada 5 Februari 2024 lalu.