Pengusaha Keluhkan Kinerja Ekspor Awal Tahun 2024

  • Bagikan
Ilustrasi ekspor (Foto: Istimewa)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Ekspor Sulawesi Selatan (Sulsel) disebut loyo awal tahun 2024. Lebih rendah dibanding tahun sebelumnya.

Itu diungkapkan Ketua DPD Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI), Arief R Pabettingi.

“Ekspor Sulsel dan Indonesia di awal tahun ini belum tumbuh bagus, bahkan sedikit menurun dibanding tahun sebelumnya,” kata Arief kepada fajar.co.id melalui WhatsApp, Senin (19/2/2024).

Arief mengungkapkan, loyonya ekspor karena sejumlah hal. Di antaranya faktor cuaca dan kondisi geopolitik.

“Hal ini banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain, kondisi cuaca, kurs mata uang, geopolitik, dan melemahnya supply dan demand,” jelas Arief.

Faktor-faktor tersebut, kata dia merupakan faktor eksternal. Sehingga sulit untuk dikendalikan.

“Dunia sekarang lagi tidak ramah akibat adanya peperangan dan ketegangan yang tidak pernah berhenti,” terangnya.

Arief tidak merinci berapa ekspor Sulsel per 2024. Hanya saja, pada Januari 2023 tercatat sebesar US$210,96 juta.

Jumlah itu mengalami peningkatan 63,46 persen dibanding bulan yang sama tahun sebelumnya. yang hanya US$129,06 juta. (Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan