Koalisi AMIN dan PDIP Siap Gulirkan Hak Angket, Nicho Silalahi Tegaskan Jokowi Harus Dimakzulkan

  • Bagikan
Nicho Silalahi--Instagram/@Nicho_Silalahi

Koalisi antara Anies Baswedan, Cak Imin, dan PDIP telah menimbulkan sorotan publik, terutama terkait dengan upaya mereka dalam mengusut dugaan kecurangan dalam pemilihan umum.

Dengan komentar Nicho Silalahi ini, diskusi seputar integritas politik dan perjuangan melawan kecurangan pemilu semakin memanas di tengah masyarakat.

Seperti diketahui, Partai politik yang tergabung dalam Koalisi Perubahan, pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, menyatakan dukungannya terhadap ide calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, yang mendorong penggunaan hak angket DPR untuk mengusut dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024.

Keputusan ini diambil setelah para Sekretaris Jenderal (Sekjen) Koalisi Perubahan mengadakan pertemuan di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, pada Kamis (12/2/2024).

Dari informasi yang dihimpun, pertemuan tersebut dihadiri oleh Sekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim, Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al-Habsyi, dan Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Hasanuddin Wahid.

Setelah pertemuan, Hermawi Taslim menjelaskan bahwa pihaknya memiliki kesamaan semangat dengan Anies Baswedan yang mendukung langkah Ganjar Pranowo agar DPR menggunakan hak angket.

Hermawi mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan segala bukti yang menjadi dasar pengajuan hak angket untuk menyelidiki dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024.

Saat ini, kata Hermawi, mereka tengah menunggu langkah dari Fraksi PDIP untuk mengajukan hak angket DPR.

Pernyataan dukungan dari Koalisi Perubahan ini menunjukkan keseriusan dan komitmen dalam mengusut dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan