FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Empat petahana DPR RI terancam tumbang di "dapil neraka" Sulsel II. Mereka adalah Andi Rio Padjalangi, Akmal Pasluddin, Syamsu Niang, dan Andi Muawiyah Ramli.
Itu berdasarkan hitung cepat KPU, 26 Februari 2024, pukul 12.00, progres 6565 dari 9258 TPS atau 70.91 persen suara masuk.
Untuk saat ini, Andi Rio Padjalangi baru meraup 26.866. Anggota komisi III DPR RI itu hanya menempati posisi empat di internal Partai Golkar. Di bawah Nurdin Halid, Supriansa, dan Taufan Pawe.
Padahal saat pileg 2019 lalu, Andi Rio menjadi peraih suara terbanyak kedua dapil Sulsel II. Saat itu Andi Rio meraih 71.420 suara, hanya kalah dari Andi Iwan Darmawan Aras dengan 84.702 suara.
Meski begitu, Golkar tetap mengirim dua kadernya ke Senayan. Suara partai beringin kini mencapai 211.409. suara terbanyak diraih Nurdin Halid dengan 43.705, disusul petahana, Supriansa dengan 41.873 suara.
Petahana kedua yang terancam tumbang adalah politisi PKS, Akmal Pasluddin. Saat ini Akmal baru meraih 29. 810 suara. Di internal PKS, dia dikalahkan Caleg Pendatang baru, Ismail Bachtiar yang meraih 40.655 suara.
Padahal pileg tahun 2019, Akmal berhasil meraih 66.340 suara. Meski begitu PKS tetap mengirim satu kadernya ke Senayan dengan mengamankan kursi terakhir.
Kemudian petahana dari PDIP, Syamsu Niang terancam kehilangan kursinya. Bukan hanya itu, kursi PDIP di dapil Sulsel II juga terancam hilang.
Saat ini, suara PDIP baru mencapai 52. 375. Sementara Syamsu Niang baru mengumpulkan 22.178 suara. Beda dengan pileg 2019, Syamsu Niang berhasil meraih 48.376 suara.
Petahana lainnya yang terancam tumbang adalah politisi PKB, Andi Muawiyah Ramli. Bahkan PKB juga terancam kehilangan kursi DPR di dapil Sulsel II.
Saat ini, suara PKB baru mencapai 61.886. Andi Muawiyah Ramli menjadi caleg peraih tertinggi di internal partai dengan 28.375 suara. Padahal di pileg 2019, dirinya berhasil meraup 34.471 suara.
Sementara itu, Gerindra berhasil menambah kursi DPR RI di Dapil Sulsel II. Partai besutan Prabowo Subianto itu mengirimkan petahana Andi Iwan Darmawan Aras dan Putra Mentan, Andi Amar Ma'ruf.
Sementara itu, Demokrat berhasil merebut satu kursi di dapil neraka ini. Andi Muzakkir Akil menjadi caleg dengan torehan suara tertinggi, 32.274 suara.
(Ikbal/fajar)