"Karena logikanya, orang yang dapat KJMU itu sudah harus sampai tuntas, dia enggak perlu pendaftaraan tiap tahun. Bukan di tengah jalan dipotong," ucap Ima.
Ia pun mengaku bersama teman satu komisinya kerap menyampaikan kondisi masyarakat kepada Heru Budi, namun masukan yang diberikannya tidak digubris, berbeda dengan Anies Baswedan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Seburuk-buruknya Pak Anies, dia masih mau mendengar kalau kita kasih saran. Tapi Pak Heru sendiri, kayaknya kita gak digubris. Jadi, kita ini kan menemukan yang ada kejadian di lapangan, tapi ini tidak digubris juga," urainya. (*)