FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Ramadhan, waktu berkah dan ampunan bagi umat Islam di seluruh dunia, merupakan kesempatan istimewa untuk meningkatkan ketakwaan dan meraih pahala. Sepuluh hari pertama, disebut sebagai fase 'rahmat', memegang keistimewaan tertentu.
Allah SWT membuka pintu rahmat-Nya lebar-lebar selama sepuluh hari pertama Ramadhan, memberikan rahmat kepada hamba-Nya yang berpuasa dengan iman dan ketakwaan. Keutamaan pada periode ini termasuk mendapatkan rahmat Allah, diampuni dosa-dosa, pintu surga dibuka, dilindungi dari api neraka, dan memudahkan mengamalkan kebaikan.
Hadits Rasulullah SAW membagi bulan Ramadhan menjadi tiga periode, dengan sepuluh hari pertama disebut sebagai fase 'rahmat'. Pada periode ini, Allah membuka pintu-pintu rahmat, menutup pintu-pintu neraka, dan memerintahkan para jin untuk dirantai.
Dirilis dari Jawapos.com, sepuluh hari pertama Ramadhan menjadi kesempatan berlipat ganda untuk meraih rahmat Allah. Pintu surga yang disebut Ar-Rayyan hanya akan dimasuki oleh orang-orang yang selalu berpuasa. Momen ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan ketaatan kepada Allah, melakukan introspeksi diri, dan bertaubat.
Untuk memaksimalkan sepuluh hari pertama Ramadhan, umat Islam disarankan menetapkan target amalan ibadah, membuat jadwal harian yang mencakup berbagai ibadah, menghindari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, memanfaatkan waktu luang untuk beribadah, dan berkumpul dengan keluarga serta orang-orang sholeh.
Marilah kita memanfaatkan waktu berharga ini dengan sebaik-baiknya, meningkatkan ketaatan, mendekatkan diri kepada Allah, dan melakukan introspeksi diri. Semoga Allah menerima amal ibadah kita dan memberikan rahmat serta ampunan-Nya kepada kita semua. (*)
