"Memang, selama proses menemani ayah, bidang saya hukum kan tidak bisa dilepaskan dari politik. Dan kita ketahui, peraturan daerah itu adalah produk hukum. Jadi memang tidak ada dorongan langsung, tapi bidang saya mengarah ke sana yang membuat saya akhirnya ikut tertarik terjun ke dunia politik," ucapnya.
Selain itu, Ayoga juga membeberkan pertimbangan lainnya. Seperti, ia merupakan anak laki-laki satu-satunya dari Tenriliweng.
"Untuk meneruskan perjuangan ini, memang perlu untuk dilanjutkan karir politik ayah saya," katanya.
Ia pun mengungkap keinginannya bila dilantik menjadi Anggota DPRD Sulsel. Ia berharap bisa ditugaskan untuk duduk di Komisi B.
"Karena memang masyarakat Wajo (wilayah dari Dapil VIII) 80 persen itu kehidupannya hidup dari sektor pertanian. Apalagi saat kampanye kemarin, masyarakat lebih banyak menyuarakan aspirasi mereka, khususnya bidang pertanian," beber Ayoga.
Ayoga berhasil meraup 19.098 suara. Dapil tersebut, PKB mendapatkan kuota kursi ketiga dari 7 kursi yang tersedia.
(Ikbal/fajar)