FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA -- Anggota DPRD Sulsel, John Rende Mangontan (JRM) membuat tindakan tidak terpuji yang menyinggung umat Islam. Pada grup WhatsApp (WA) PILKADA & PILEG TORAJA, ia mengirim gambar babi guling dengan caption 'Buka puasa yuk'.
Kiriman JRM itu mendapat respon teguran dari penghuni grup. Bahkan, tangkapan layar chat politisi Golkar Sulsel itu dengan cepat menyebar di medsos.
Ketua MUI Tana Toraja, Zainal Muttaqin mengatakan pihaknya sudah menggelar rapat merespon hal tersebut. Sejumlah ormas islam hingga pihak terkait termasuk Kemenag diundang.
"Kami menerima laporan dari berbagai pihak, laporan itu bahkan masuk secara terus menerus, sehingga mendesak kami di MUI untuk mengambil sikap," kata Zainal saat dihubungi pada Rabu (20/03/2024).
Zainal menuturkan, persoalan ini tidak bisa diulur karena menjadi bola liar di masyarakat. Makanya pihaknya segera menggelar pertemuan untuk mengambil sikap atas kasus JRM ini.
"Sikap MUI dengan tegas sekali, menyayangkan bahwa itu sangat tidak bijaksana dan itu bisa mencerminkan memicu terjadinya konflik," kata Zainal.
"Kedua harus minta maaf kepada umat Islam secara terbuka, karena ini yang disakiti bukan hanya MUI, tetapi masyarakat Islam baik di dalam maupun di luar Toraja. Jadi tidak cukup hanya mohon maaf, kalau mohon maaf kepada saya, bisa. Tapi harus mengeluarkan pernyataan secara terbuka," jelas Zainal.
Dia mengakui, banyak pihak yang mendesak MUI Tana Toraja untuk melaporkan JRM ke pihak berwajib. Namun menurut Zainal, pihaknya tak bisa melaporkan, tapi bisa menjadi saksi ahli.