FAJAR.CO.ID, BARCELONA—Manajer Barcelona Xavi diskors dua pertandingan setelah kartu merah di laga kontra Atletico Madrid.
Dikutip dari SPORT, juru taktik berusia 44 tahun itu dikeluarkan dari lapangan pada paruh pertama pertandingan di Civitas Metropolitano karena protesnya di pinggir lapangan terhadap beberapa keputusan wasit.
Setelah mendapat kartu kuning pada awalnya, Xavi terus mengomel dan akhirnya diusir dari lapangan.
Wasit Sanchez Martinez menulis dalam laporan resminya mengatakan, Xavi berteriak dan menunjukkan gestur begesturean sebagai bentuk protes.
“(Xavi) Melakukan pengamatan yang bersifat teknis terhadap salah satu keputusan saya, berteriak keras, membuat gerakan tidak pengertian,” katanya dikutip dari Barca Blaugranes.
Ada kekhawatiran bahwa Xavi akan terkena skorsing tiga pertandingan, yang akan menyebabkan dia absen di El Clasico melawan Real Madrid bulan depan. Itu karena dia mendapat kartu merah berulang.
Namun Komite Kompetisi hanya memberinya larangan dua pertandingan, yang berarti bos Barcelona itu hanya tidak akan berada di pinggir lapangan untuk pertandingan melawan Las Palmas dan Cadiz.
Selain skorsing, Xavi juga didenda €600 dan klub juga harus membayar €700 sebagai penalti.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Barcelona berencana mengajukan banding untuk membatalkan larangan tersebut dan masih harus dilihat apakah hal tersebut membuahkan hasil yang diinginkan.
Namun untuk saat ini, akan ada kelegaan karena sang manajer tidak akan menjalani skorsing tiga pertandingan dan akan tersedia melawan Real Madrid. (amr)
