MAKASSAR, FAJAR -- Usai hajatan Pemilu 2024, Sekretaris DPD PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni (RPG) langsung move on. Termasuk mengantisipasi hajatan Pilwalkot Makassar, November mendatang.
Namanya mulai disebut-sebut internal PDIP, bersama empat kader lainnya bakal diusung sebagai calon wali kota atau wakil wali kota Makassar usungan partai.
Di antaranya Andi Suhada Sappaile (Ketua PDIP Makassar), dr Fadli Ananda, Risfayanti Muin dan Mesakh Raymond Rantepadang.
"Makasih teman-teman, beritanya. Menjadi calon (wali kota, red) perlu pertimbangan yang matang, termasuk tanggapan masyarakat dan berpasangan dengan siapa," kata Rudy Pieter Goni, Sabtu, 23 Maret.
Meski begitu, politikus senior PDIP Sulsel yang banyak melahirkan kader partai ini menyebut tentu bakal siap bila partai menugaskannya maju sebagai calon pada kotestasi Pilwalkot mendatang.
"Tapi tentu kalau penugasan dan kepercayaan dari partai, selaku kader pasti siap. Saya merasa mendapat kehormatan dengan penyebutan nama ini," kata RPG.
Hal senada disampaikan Ketua DPC PDIP Makassar, Andi Suhada Sappaile. Anggota DPRD Makasar yang kembali terpilih pada Pemilu 2024 lalu ini menyatakan sepanjang perintah partai, dia siap.
"Pokoknya perintah partai, sebagai kader kita harus ikut," kata Andi Suhada. Nama lain yang punya kans adalah caleg terpilih DPRD Sulsel, dr Fadli Anada.
Ketua BMI Sulsel ini juga sebelumnya pernah bertarung sebagai calon wakil wali kota Makassar, saat berpasangan Syamsu Rizal dengan parpol pengusung PDIP, PKB dan Partai Hanura.
Sebelumnya, Ketua BP Bapilu PDIP Makassar, Raisuljaiz menyampaikan lima nama tersebut merupakan kader terbaik partai yang sedang digodok untuk maju dalam kontestasi Pilwalkot Makassar, nanti.
"Baik sebagai calon wali kota, maupun wakil wali kota," kata Raisuljaiz. Meski begitu, disadari dengan modal lima kursi di DPRD Makassar nantinya, mereka masih harus berkoalisi mencukupkan minimal syarat pengusungan paslon. (*)