FAJAR.CO.ID, PARIS—Prancis kembali harus mengakui keunggulan Jerman dalam laga uji coba hari ini. Bermain di Paris, finalis Piala Dunia 2022 itu kalah 0-2.
Gawang Prancis sudah jebol di detik ke-7. Florian Wirtz membuka skor dengan cepat berkat umpan dari Toni Kroos yang baru saja membatalkan pensiunnya.
Tim tamu menggandakan keunggulan pada menit ke-49. Gol dicetak penyerang Arsenal, Kai Havertz dengan Jamal Musiala menjadi pemberi assist.
Pelatih Prancis, Didier Deschamps berbicara kepada TF1 mengeritik performa anak asuhnya pasca laga ini. Ia menyebut timnya tidak mampu menunjukkan kualitasnya.
“Kami tidak berada di sana, itu jelas, sehubungan dengan apa yang dibutuhkan oleh pertandingan tingkat tinggi saat ini dan apa yang ditawarkan Jerman. Ketika kami melihat awal pertandingan kami dengan gol ini di mana kami terhenti, kami tidak memiliki semua bahan melawan tim yang memiliki kualitas dan pemain yang bermain di klub terbaik,” kata Deschamps.
Menurut Deschamps, kekalahan hari ini sama seperti hasil lainnya melawan Jerman September tahun lalu. Saat itu, Jerman juga dalam tren negatif namun bisa mempermalukan mereka.
“Mereka berada dalam performa yang agak negatif, seperti pada bulan September ketika kami menghadapi mereka, namun mereka tampil lebih baik dari kami, bahkan ketika kami tidak berhasil memaksimalkan peluang kami. Namun dalam hal komitmen dan agresi, kami berada di bawah. Kekuatan kolektif tidak mencukupi saat ini,” tegasnya.
Bek Prancis, Lucas Hernandez juga sangat kecewa dengan kekalahan kandang negaranya. “Kami tidak bagus. Kami tidak memulai pertandingan dengan baik dengan gol ini di detik ke-7, ketika Anda kebobolan gol begitu cepat, Anda harus memulai dari awal. Kebobolan gol dengan cepat mengubah pertandingan. Kami kekurangan segalanya malam ini, Jerman lebih baik dari kami,” kata Lucas Hernandez kepada TF1. (amr)