Pengamat Sebut Penambahan 14 Proyek Strategis Nasional Konyol, Real Estate Dimanja Jokowi

  • Bagikan
Gigin Praginanto

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Kebijakan Publik, Gigin Praginanto, memberikan perhatiannya terhadap 14 proyek strategis nasional (PSN) baru yang ditambahkan oleh Presiden Jokowi pada tahun 2024 ini.

Namun, menurut Gigin, keputusan tersebut dinilai sebagai sesuatu yang konyol.

"Konyol," cetus Gigin dalam keterangannya di aplikasi X @giginpraginanto (23/3/2024).

Gigin melihat bahwa proyek-proyek real estate yang mendapat perhatian khusus dari Jokowi hampir semuanya memiliki penghuni yang berasal dari kelompok etnis tertentu.

"Kedua real estate yang dimanja Jokowi ini, hampir semua penghuninya berasal dari kelompok etnis tertentu," sebutnya.

Gigin tidak menyebutkan secara spesifik kelompok etnis mana yang dimaksud, namun ia menegaskan bahwa kelompok tersebut telah lama mendominasi perekonomian nasional.

"Etnis tertentu yang sudah lama mendominasi perekonomian nasional. Dasar inlander!," tandasnya.

Komentar Gigin ini menyoroti keputusan Presiden Jokowi yang menambahkan proyek-proyek strategis nasional baru yang dinilai seharusnya lebih merata dan memperhatikan kepentingan seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya kelompok-kelompok tertentu.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menyetujui penambahan 14 Proyek Strategis Nasional (PSN) baru yang akan dilakukan oleh pihak swasta.

Keputusan ini diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas mengenai PSN di Istana Negara, Senin (11/3/2024).

Menurut Airlangga, Presiden Jokowi menyetujui 14 proyek baru yang akan dikerjakan oleh swasta tanpa memerlukan anggaran dari APBN.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan