“Saya ingat suatu saat ketika saya dirampok dan diserang dan keesokan harinya saya bermain di Emirates melawan Arsenal. Ini adalah hal-hal yang tidak boleh Anda lakukan dan lupakan saja. Aku meninggalkan istri dan anak perempuanku sendirian di rumah, ketakutan,” tegasnya.
Pemain serba bisa Portugal itu mengatakan, dia orang terbuka dan selalu berharap bisa mengatakan yang sebenarnya. "Orang-orang hanya akan mengingat ini karena Guardiola punya kekuatan lebih besar dibandingkan saya ketika dia mengatakan sesuatu dan saya lebih suka menyimpannya sendiri,” ujarnya.
“Saya lebih suka mengetahui bahwa saya mengatakan yang sebenarnya, saya merasa puas dengan apa yang saya lakukan. Saya orang yang transparan kawan, aku tidak pernah berbohong,” tegasnya.
Cancelo berharap hubungannya dengan City baik-baik saja. “Hidup terus berjalan dan saya berharap semuanya berjalan baik, karena selama saya di sana saya menikmati sepak bola saya dan tim. Mereka tetap menjadi tim favorit untuk memenangkan Liga Champions,” tandasnya. (amr)