FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Bursa bakal calon wali kota (Pilwalkot) Makassar makin ramai. Mantan Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa (ASA) mengincarkan pertarungan di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar.
Nama ASA akan maju di Pilwalkot ini beredar disebut oleh Wakil Ketua Umum Golkar, Nurdin Halid (NH) dan telah beredar ramai di media sosial.
Namun, setelah dikonfirmasi, NH meluruskan isu tersebut. Dia menjelaskan, dia sebagai orang tuanya (mertua), hanya merestui dan menyetujui karena minta izin untuk maju.
"Bukan saya mendorong," jelasnya di acara buka puasa bersama di kediamannya, Jalan Mapala, Selasa, 2 April.
Terkait Nurhaldin yang juga akan maju di Pilwalkot, NH menegaskan bahwa belum.
"Kalau A Seto masuk Makassar tidak mungkin itu. Nanti Nurhaldin ditugaskan khusus untuk memenangkan A Seto," imbuhnya.
ASA pun membenarkan, dia ingin maju di Pilwalkot Makassar. Namun, sebagai kader, dia mengaku menunggu perintah dari partai.
"Kalau ideal insyaallah kita sudah berikhtiar. Jadi masalah maju atau tidaknya kembali ke partai. Kalau proses di Gerindra masih ada proses berjalan juga. Insyaallah kita akan ikuti bagaimana prosedur yang sudah ada," kata kader Gerindra ini.
Dia pun mengakui, pihaknya sudah intens menjalin komunikasi dengan Gerindra Makassar. Dia mengklaim hubungannya dengan Gerindra Makassar sangat baik.
Soal alasan maju di Makassar, Seto mengatakan, mengabdi di mana saja itu sama. Paling penting menurutnya, bisa memberikan yang terbaik untuk bermanfaat bagi masyarakat banyak.
"Saya pikir Makassar, Sinjai sama saja. Peluangnya di Makassar lebih besar karena jumlah penduduk mungkin lebih besar dan Insyaallah kita bisa membangun masyarakat yang lebih baik," terangnya.
Keinginan ASA maju di Pilwalkot Makassar membuat Ketua DPC Gerindra Makassar, Eric Horas menyambutnya. Menurutnya, semakin banyak kader yang mau, semakin bagus.
Itu artinya kata dia, Gerindra tidak kekurangan kader yang akan maju. Apalagi Gerindra sudah sering melewati Pilwalkot.
"Jadi memang sudah saatnya mengusung kader sendiri. Bukan sebagai pengusung lagi. Itu harapannya," kata Eric.
Anggota DPRD Makassar itu pun tak menampik bahwa memang sudah ada komunikasi politik dengan A Seto.
"Beliau itu kan teman sekolah saya, dia letting lah. Jadi komunikasi politik memang selalu jalan, termasuk pilkada," ungkapnya.
Namun, apakah akan diusung Gerindra? Eric menegaskan, semuanya masih dinamis. Dia hanya menekankan bahwa Gerindra terbuka untuk semua kader.
Sehingga, Eric mempersiapkan semua kader, maupun eksternal untuk mendaftar pada saat penjaringan bakal calon wali kota. "Walaupun kader semua tetap melalui tahapan penjaringan," bebernya.
