FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Cawapres Gibran Rakabuming Raka kembali jadi sorotan terkait pernyataannya yang ingin meniru program makan gratis di India.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga mengaku mempelajari skema makan siang gratis dari India yang sudah menerapkan program tersebut sejak 1955.
Gibran menilai, program tersebut telah dijalankan cukup lama di India yang memiliki karakteristik wilayah dengan jumlah penduduk yang padat seperti Indonesia.
Dengan kurs dollar hari ini (Rp15.900 per dolar AS), artinya India hanya mengeluarkan anggaran sebesar setara Rp1.750. Menurut Gibran, menu yang disajikan pun tak jauh berbeda dari yang direncanakan Paslon nomor urut 02 selama kampanye Pilpres 2024.
Hal itu pun memantik reaksi warganet. Banyak yang mengkritik keras karena India dikenal sangat tidak higienis persoalan makanan terkhusus foodstreet di negara tersebut.
"Kemarin itu saat rencana anggarannya Rp.15.000/pack, langsung aja ada Chef yg spill skema belanjanya. Bantu tanyain donk, apa dia ada rencana revisi skema? 😉* 📝Dengan kurs dollar hari ini (Rp15.900/$1), artinya anggaran utk makan siang gratis itu cuma sebesar Rp1.750.," tulis akun @DaddyMinusSugar, dikutip Minggu (7/4/2024).
"Wah keren nih, irit abis dari skemanya cep @ArnoldPoernomo… bisa tuh biar om cep buat menunya seharga itu.. 😁😁," balas akun @CifuiLui di kolom komentar.
Sekadar diketahui, pada awal Maret lalu, melalui akun Twitter atau X nya Chef Arnold mencoba membagikan rincian anggaran Rp15.000 untuk menu makan siang gratis.
