FAJAR.CO.ID, UDINE—Udinese punya rekor kandang yang sangat buruk. Mereka bukan bahaya besar bagi Inter Milan yang ingin segera mengunci Scudetto.
Perjalanan Inter Milan menuju podium Serie A 2023/2024 berlanjut pada Selasa, dini hari nanti di Global Energy Stadium. Si Ular Besar, julukan Inter akan ditantang Udinese yang terancam degradasi.
Harusnya ini bukan pekerjaan sulit bagi Inter Milan yang berharap bisa mengunci gelar dalam derbi Milan, pekan berikutnya. Itu karena ini ibarat pertarungan si kecil David versus Goliath sang raksasa.
Inter Milan yang saat ini memimpin klasemen dengan keunggulan 11 poin memenangkan lima dari enam pertandingan Serie A terakhir mereka melawan Udinese. Selama periode itu, Nerazzurri mencetak 17 gol atau rata-rata hampir tiga gol per laga.
Selain itu, Udinese musim ini punya torehan yang sangat buruk di kandangnya. Dari 15 pertandingan yang sudah mereka mainkan di Global Energy Stadium, tim berjuluk Zebra Kecil itu hanya menang sekali.
Di hadapan pendukungnya sendiri, Udinese kebobolan 23 kali atau rata-rata 1,53 gol per laga dan hanya mencatatkan tiga clean sheet. Rekor buruk di laga kandang itu membuat Udinese yang ada di peringkat 14 hanya terpaut tiga poin dari zona degradasi.
Pada saat bersamaan, klub yang berdiri pada 1896 itu tidak bisa tampil dengan kekuatan terbaik. Top skor mereka, Lorenzo Lucca menjalani skorsing satu laga karena akumulasi kartu kuning.
Tapi statistik dan kondisi tuan rumah tak membuat Inter gegabah. Asisten pelatih Massimiliano Farris menegaskan, untuk bisa meraih kemenangan dan mengembalikan keunggulan 14 angka di atas AC Milan, mereka harus tampil bagus.