Reaksi Andi Khomeini Takdir terhadap Ceramah Pendeta Gilbert: Semakin Bersyukur Jadi Umat Islam

  • Bagikan
Pendeta Gilbert Lumoindong

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sorotan terhadap ceramah Pendeta Gilbert Lumoindong masih terus bergema meskipun pendeta tersebut telah meminta maaf.

Kali ini, seorang dokter bernama Andi Khomeini Takdir memberikan reaksinya terkait kontroversi yang terjadi.

Khomeini menyatakan bahwa urusan pendeta yang nyindir zakat dan salat umat Islam mestinya menjadi urusan internal mereka saja.

"Urusan pendeta yang nyindir zakat dan salatnya umat Islam itu sebenarnya biar jadi urusan internal mereka saja," ujar Khomeini dalam keterangannya di aplikasi X @dr_koko28 (16/4/2024).

Namun, ia menegaskan bahwa mencari benang merah, tepat atau tidak cara cari duit seperti yang disebutkan oleh Pendeta Gilbert, merupakan bagian dari refleksi dalam beragama.

"Tepat atau tidak cara cari duit seperti itu," cetusnya.

Setelah menyimak video ceramah Pendeta Gilbert, Dokter Khomeini Takdir menyatakan bahwa ia semakin bersyukur menjadi umat Islam.

"Tapi karena videonya udah viral, ya jadi saya simaklah. Abis nyimak, saya malah makin bersyukur jadi umat Islam," tukasnya.

Menurutnya, sebagai umat Islam, ada banyak privilege yang dimiliki, seperti bisa curhat langsung dengan Allah minimal lima kali sehari semalam tanpa perantara.

"Privilege-nya banyak. Minimal lima kali sehari semalam bisa curhat langsung sama Allah. Tanpa perantara," sebutnya.

"Sebelum ibadah, bersuci dulu. Gak sembarangan," sambung dia.

Khomeini juga menekankan pentingnya bersuci sebelum ibadah sebagai bagian dari tata cara dalam beragama.

Selain itu, ia juga menyoroti tentang Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) sebagai jaring sosial dalam masyarakat.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan