FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kreator konten Yolo Ine dituduh menerima bayaran dari Nikita Mirzani setelah memposting dugaan perilaku buruk Rizky Irmansyah. Namun, Yolo dengan tegas menyangkal tuduhan tersebut.
Dia menjelaskan bahwa dia memilih untuk bersuara karena pernah menjadi korban kekerasan dalam hubungan sebelumnya dan memahami betapa sakitnya pengalaman yang dialami Nikita Mirzani.
Yolo mengungkapkan bahwa dia pernah berada dalam posisi yang sama dengan Nikita Mirzani, di mana dia sendiri mengalami perlakuan yang menyakitkan dan menghancurkan, tetapi sulit untuk mendapatkan dukungan dari orang lain selain keluarganya.
"Buat yang nanya kenapa gua speak up, dear gua pernah di posisi NM, gue pernah disakiti, dihancurkan luar dalam. Dan enggak ada yang mau dengar kecuali keluarga gue. Orang lain yang gue ceritain enggak percaya apa yang gue bilang," tulisnya dikutip dari Instagram Story-nya, Kamis, 18 April 2024.
Dia merasa sedih melihat kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga seperti ini, terutama ketika pelaku adalah seorang pria.
Yolo menegaskan bahwa dia tidak memiliki motif tertentu dalam mengungkapkan informasi tersebut dan yang dia soroti adalah fakta kejadian, bukan kondisi hubungan antara Rizky dan Nikita.
"Gua enggak ada tendesni apa-apa, dan ingat yang gue higlight itu fakta kejadiannya, bukan soal kondisi hubungan Rizky dan Niki," tegasnya, dikutip dari JPNN.
Dia juga menyatakan bahwa dia memiliki saksi yang melihat pertengkaran antara Rizky dan Nikita, termasuk staf Hotel Fairmont tempat kejadian tersebut terjadi.
Yolo juga menanggapi tuduhan bahwa dia dibayar oleh Nikita untuk bersuara, menyebut tuduhan tersebut sebagai omong kosong.
Dia menegaskan bahwa siapa pun yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga pasti akan merasakan betapa sulitnya situasi tersebut.
Meskipun menghadapi tekanan dan tuduhan, Yolo berjanji untuk terus bersuara dan mengungkapkan fakta-fakta yang dia miliki, dan menegaskan bahwa apa yang akan dia ungkapkan selanjutnya akan membuat orang terkejut.
Dia menduga orang-orang yang memintanya diam sejatinya buzzer bayaran dari pihak sebelah.
"Atau jangan-jangan kalian yang menghalangi gue speak up yang sebenarnya buzzer bayaran," pungkas Yolo Ine. (*)