FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengaku segera memanaskan mesin politiknya, menuju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024.
Pertama-tama, ia bakal menyebar alat peraga kampanye seperti baliho di 24 kabupaten dan kota di Sulsel. Sebagai cara untuk mendongkrak elektabilitas.
“Penyebaran baliho tunggu tanggal mainnya, tunggu semua,” kata Danny saat ditemui di kediamannya di Jalan Amirullah, Makassar, Selasa (23/4/2024).
Rencana itu, sudah diungkapkan Danny jauh hari sebelumnya. Ia mulanya akan menyebar balihonya usai Lebaran Idulfitri, namun diurungkan.
Rencana itu ia tunda sampai pada putusan Mahkamah Konsitusi (MK) terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 selesai.
Sementara itu, pada Senin 22 April 2024, MK telah memutus perkara tersebut. Kemenangan untuk kubu Prabowo-Gibran.
“Setelah keputusan MK lah,” kata Danny saat ditemui di Hotel Claro, Jalan Pettarani, Makassar, Senin (15/4/2024).
Kader PDIP itu mengatakan, keputusan MK itu ia tunggu agar gerakan politiknya ke depan bisa lebih baik.
Saat ini, alat peraga kampanye Danny berupa baliho terlihat terpasang di sejumlah daerah. Seperti Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, dan Makassar.
Namun ia membantah baliho itu dipasang pihaknya. Ia bilang baliho itu dipasang relawan-relawan yang mendorongnya maju Pilgub.
“Bukan dari saya. Karena macam-macam modelnya juga. Sama kayak saya juga. Modelnya macam-macam toh. Itu komunitas. Tagline-nya saja tagline-nya Udin (menantu Danny, yang juga kader PDIP) yang dipakai. Saya mau tagline sendiri. Kan begitu. Saya kasih kebebasan,” tandasnya. (Arya/Fajar)