Jhon Sitorus Kritik Sumbangan Rp 23 Miliar dari Pengusaha untuk Timnas Indonesia: Kenapa Gak Diberikan Setelah Turnamen Selesai?

  • Bagikan
Sebanyak 23 pengusaha nasional beri sumbangan Rp23 M untuk Timnas Indonesia. (Instagram/@zul.hasan)

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Pegiat Media Sosial Jhon Sitorus menyoal sunbangan senilai total Rp23 miliar dari 23 pengusaha untuk Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23.

“Sejujurnya saya ga terlalu suka dengan pemberian Rp 23 Miliar ke Timnas Indonesia U-23 sehari sebelum laga semifinal tadi malam,” kata Jhon dikutip fajar.co.id dari unggahannya di X, Selasa (30/4/2024).

Menurutnya, puluhan pengusaha itu seolah-olah ingin mengais validasi. Ia pun menanyakan kenapa uang itu tak diberikan setelah laga usai.

“Seolah-olah pengen menerima pengakuan lalu larut dalam euforia. Kenapa uang 23 Miliar itu ga diberikan setelah turnamen selesai saja?” ujarnya.

Jhon mengungkit saat Piala AFF 2010 saat Timnas melaju ke final. Terjadi hal serupa.

“Kita mestinya belajar dari AFF 2010 ketika timnas sudah melaju sampai final, banyak pejabat2 dan pengusaha yang CARI MUKA dengan sumbangan duit dan maka untuk timnas,” ucappnya.

Saat itu, tuturnya, Timnas diundang makan malam dikediaman Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie kala itu, sebelum dibantai Malaysia di final.

“Berkali-kali selalu begini. Baru masuk semifinal, pejabat-pejabat dan pengusaha sudah menggerakkan uangnya,” imbuhnya.

“Heh, niat kalian memang baik. Tetapi baiknya sabar dan simpan euforia itu setelah turnamen selesai,” ujarnya.

Jhon berspekukasi, sikap itu dipertontonkan pengusaha agar tidak didului oleh pengusaha lainnya

“Yang aneh, diantara para pengusaha-pengusaha ini, selalu ada politisi yang terselip. Apa kepentingannya? Mau ngambil simpati fans?” pungkasnya.

Adapun 23 pengusaha itu dilakukan secara spontan dalam acara Syukuran dan Halal Bihalal Kadin Indonesia Komite Tiongkok di Hotel Langham. 23 pengusaha itu sebagai berikut:

  1. Sugianto Kusuma - Agung Sedayu Group
  2. Franky O Widjaja - Sinarmas Group
  3. Anthony Salim - Salim Group
  4. Maruarar Sirait - Puri Damai Sejahtera
  5. Garibaldi Thohir - Adaro Group
  6. Peter Sondakh - Rajawali Group
  7. Arsjad Rasjid - Indika
  8. Shinta W Kamdani - Sintesa Group
  9. Rosan Rooslani - Recapital Group
  10. Anindya Bakrie - Bakrie Group
  11. Hilmi Panigoro - PT Medco Energi Internasional Tbk
  12. Djoko Susanto - Alfamart
  13. Kuntjoro Wibowo - Ace Hardware
  14. Agus Pangestu - Barito Pacific Group
  15. Prijono Sugiarto - Astra
  16. Wishnu Wardhana - Teladan
  17. Arief Rahmat - Triputra
  18. Winato Kartono - Merdeka Group
  19. Ding Liguo - Dexin Steel (Hebei Delong Steel)
  20. Lawrence Barki - Harum Energy Group
  21. Peter Tanuri - Bali United
  22. Pandu Sjahrir - TBS
  23. Budi Simin - MMS

Selain 23 pengusaha itu, turut hadir Ketua Umum PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan