FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat media sosial (Medsos) Denny Siregar memberikan reaksi terhadap komunikasi yang sedang berjalan antara Prabowo Subianto dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Menurutnya, jika PKS bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran, maka Partai Gelora akan keberatan.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa Partai Gelora bereaksi dengan kemarahan dan kemarahan karena Prabowo melakukan komunikasi dengan PKS.
Denny Siregar menilai bahwa PSI juga akan mengalami nasib serupa dengan Partai Gelora jika Prabowo melakukan kerjasama dengan PDIP.
"PSI nanti nasibnya akan sama dengan Gelora, akan ngamuk juga ketika Prabowo gandeng PDIP," ujar Denny dalam keterangannya di aplikasi X @DennySiregar7 (1/5/2024).
Denny bilang, partai-partai kecil seperti PSI dan Gelora harus berusaha lebih keras lagi untuk memperkuat posisi dan pengaruh politik mereka.
Dengan blak-blakan, Denny menegaskan bahwa PSI dan Gelora seharusnya tidak hanya mengandalkan keberatan dan kemarahan terhadap komunikasi politik antara Prabowo dan PKS, tetapi juga harus fokus pada upaya memperkuat basis dan citra politik mereka.
"Yang kecil-kecil mending mimpi dulu deh," tandasnya.
Hal ini menunjukkan bahwa dinamika politik di Indonesia semakin kompleks dan memerlukan strategi yang matang dari setiap partai politik.
Sebelumnya, Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno, mengungkapkan bahwa Partai Gelora bereaksi dengan kemarahan dan kegelisahan karena Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo, melakukan komunikasi politik dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).