Gunung Ibu di Halmahera Erupsi

  • Bagikan
Semburan abu vulkanik terlihat di atas puncak Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara, Rabu (8/5/2024). (ANTARA/X @PVMBG_)
Semburan abu vulkanik terlihat di atas puncak Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara, Rabu (8/5/2024). (ANTARA/X @PVMBG_)

FAJAR.CO.ID, MALUKU UTARA-- Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara, mengalami erupsi pada Rabu pukul 01.58 WIT dengan tinggi kolom abu sekitar 2.000 meter di atas puncaknya.Kondisi itu dilaporkan berdasarkan data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Seperti dilansir laman Magma Indonesia, kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah timur dan tenggara. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 127 detik.

Masyarakat di sekitar gunung tersebut, termasuk wisatawan, diimbau untuk tidak beraktivitas di dalam radius 2 km dan perluasan sektoral berjarak 3,5 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif.

Jika terjadi hujan abu, disarankan menggunakan pelindung hidung, mulut (masker), dan mata (kacamata) saat beraktivitas di luar rumah. Selain itu, masyarakat diminta untuk selalu mengikuti arahan dari pemerintah daerah setempat.

PVMBG juga mengimbau semua pihak untuk menjaga suasana kondusif, tidak menyebarkan narasi bohong, dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Gunung Ibu dengan ketinggian 1.325 meter di atas permukaan laut, terletak di barat laut Pulau Halmahera dan saat ini berstatus Level II (Waspada).

Gunung Ibu memiliki kawah vulkanik dengan lebar 1 kilometer dan kedalaman 400 meter untuk bagian puncaknya, sementara bagian luar memiliki lebar 1,2 kilometer.

Pada 28 April 2024, Gunung Ibu mencatat aktivitas sebanyak delapan kali gempa letusan, dua kali gempa guguran, 43 kali gempa hembusan, enam kali gempa harmonik, satu kali gempa tornillo, 451 kali gempa vulkanik dangkal, delapan kali gempa vulkanik dalam, dan 22 kali gempa tektonik jauh. (*)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan