Rencana integrasi ini akan menjadikan API sebagai pengelola bandara terbesar kelima dunia, dengan 36 bandara di seluruh Indonesia. BUMN pengelola bandara ini ditargetkan melayani 550-700 juta penumpang per tahun pada 2045. Melalui integrasi ini, diharapkan rencana pengembangan infrastruktur bandara akan lebih terkoordinasi, terutama terkait alokasi investasi, serta meningkatkan konektivitas udara domestik dan internasional.
API merupakan perusahaan milik pemerintah dengan mayoritas saham dimiliki oleh BUMN PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) sebanyak 99,99 persen. Sisa saham dimiliki langsung oleh Negara Republik Indonesia dan BUMN lainnya, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko. (*)