FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo beberapa kali mengaku kaget dengan keadaan Indonesia yang kini di pimpinnya.
Akun Tiktok bernama @virdianaurellio merangkum lima hal yang membuat Jokowi melihat hal tersebut.
“Series top 5 kali ini kita akan bahas top five jokowi kaget dalam satu tahun terakhir,” katanya dikutip Sabtu (15/6/2024).
1.Rasio Pendidikan Rendah
Pertama adalah Jokowi mengaku kaget dengan rendahnya rasio penduduk berpendidikan pascasarjana terhadap populasi produktif di Indonesia.
Dibandingkan dengan Malaysia dan Vietnam angka di Indonesia hanya 0,45 persen, Malaysia 2,40 persen. Sementara dinegara-negara maju sudah mecapai 9,8 persen.
Hal itu disampaikan Jokpwi dalam acara pembukaan Konvensi Kampus XXIX dan Temu Tahunan XXV Forum Rektor Indonesia di Surabaya, Jawa Timur, Senin (15/1/2024) lalu.
2.Harga Bawang Putih
Jokowi juga kaget saat mengetahui harga bawang putih menembus angka Rp 60 ribu per kilogram. Saat itu, dirinya melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Tengah.
Blusukan ke Pasar Salakan, Kabupaten Banggai Kepulauan, Jokowi menemukan harga bawang putih yang bernilai tinggi.
3.Rasio Dokter Di Indonesia
Lagi-lagi presiden dua periode ini kaget saat mengetahui rasio dokter di Indonesia menjadi yang ketiga paling bawah se-ASEAN.
Rasio dokter dibandingkan dengan penduduk di Indonesia 0,47:1.000 sekaligus menjadi peringkat 147 dunia.
Hal ini diungkap Jokowi saat hadir dalam peluncuran Pendidikan Dokter Spesialis berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama di halaman Rumah Sakit Anak dan Bunda Harapan Kita, Kota Jakarta Barat, Senin (6/5/2024).
4.Tingkat Stres pada Guru
Dalam acara ulang tahun ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (25/11/2023) Jokowi lagi-lagi merasa kaget usai mengetahui jika para guru di Indonesia punya tingkat stres tinggi dibanding pekerjaan lain.
Hal itu disampaikan berdasarkan riset lembaga internasional REN CORPORATION tahun 2022. Padahal Jokowi melihat guru-guru di Indonesia memiliki wajah ceria.
Menurutnya ada tiga faktor yang menyebabkan tingginya tingkat stres yakni tingkah laku murid, perubahan kurikulum, serta perkembangan teknologi.
5.Kaget Kaesang Mau Nyagub
Paling baru adalah pernyataan Jokowi yang mengaku kaget anak bungsunya yang juga ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep akan maju Pilkada 2024.
Respon Jokowi disampaikan oleh Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
Menurutnya Jokowi tidak hanya kaget tetapi juga mengaku keberatan jika anaknya maju sebagai wakil gubernur tahun ini.
Hanya saja, untuk kaget yang terakhir ini dinilai hanya gimmik. Sejumlah kalangan menyebut Jokowi dari awal memang ingin memajukan Kaesang di Pilkada DKI Jakarta.
Hal itu juga diperkuat dengan munculnya plesetan MA sebagai Mahkamah Adik dan MK sebagai Mahkamah Kakak. Para pengamat politik menilai, aturan diubah sesuai kehendak penguasa demi meloloskan anak-anaknya. (Elva/Fajar)