FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kapolsek Ujung Pandang Kompol Syarifuddin mengungkap detail peristiwa tewasnya seorang pemuda 18 tahun di anjungan Toraja, Jalan Penghibur, Makassar, pada Selasa (25/6/2024).
Dikatakan Syarifuddin, awalnya korban bernama Muhammad Yusril Mahendra memanjat salah satu huruf di tugu Toraja.
"Informasi awal, korban memanjat salah satu huruf di tugu Toraja sehingga terjatuh dan kepalanya terbentur ke lantai," ujar Syarifuddin kepada fajar.co.id, Selasa (25/6/2024).
Orang nomor satu di Mapolsek Ujung Pandang itu menuturkan, kemungkinan korban bermain di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada subuh hari.
"Tadi subuh mungkin korban main atau manjat sehingga terjatuh," tukasnya.
Dijelaskan Syarifudin, akibat insiden tersebut, korban mengalami luka parah pada bagian kepala.
"Luka korban Terdapat di kepalanya terkena benturan, yang lain masih dilakukan pendalaman oleh rekan-rekan," ucapnya.
Tambahnya, pihaknya juga telah memeriksa beberapa orang saksi, termasuk teman-temannya yang ada di Losari saat itu.
"(Juga) orang tuanya. Itu sudah diambil keterangannya dan menjelaskan kronologis kejadian," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, kejadian nahas menimpa seorang pemuda 18 tahun bernama Muhammad Yusril Mahendra di anjungan Toraja di Jalan Penghibur, Kecamatan Ujung Pandang, kota Makassar.
Berdasarkan informasi yang didapatkan fajar.co.id, korban diduga tertimpa huruf T tugu anjungan Toraja pada Selasa (25/6/2024) pagi.
Dilihat dari foto yang beredar di WhatsApp Group (WAG), huruf T dari tugu anjungan yang terbuat dari material pasir dan semen itu ambruk.
