FAJAR.CO.ID -- Sebuah roket China jatuh pada Minggu setelah secara tidak sengaja diluncurkan saat uji coba di daerah Gongyo, Provinsi Henan.
Perusahaan komersial China Space Pioneer melakukan uji coba tembak statis pada tahap pertama kendaraan peluncur Tianlong-3 di fasilitas pengujian di Gongyo, menurut laporan dari situs Space News.
Dalam uji coba tembak statis, bagian roket ditahan dengan aman sementara mesinnya dinyalakan untuk mensimulasikan kondisi peluncuran. Namun, dalam kejadian ini, bagian tersebut secara tidak terduga menyala dan lepas landas, terbang ke langit sebelum berhenti dan kembali ke Bumi.
Rekaman amatir yang diambil oleh penduduk setempat dan diunggah ke media sosial China menunjukkan bagian uji sembilan mesin menyala dan lepas landas, menyebabkan kekhawatiran besar di antara warga sekitar.
Bagian tersebut, yang masih berisi sejumlah besar propelan oksigen cair-minyak tanah, menghantam tanah sekitar 50 detik setelah lepas landas hingga mengakibatkan ledakan besar.
Bagian pertama Tianlong-3 dirancang untuk menyala selama beberapa menit selama penerbangan orbital yang sebenarnya, tetapi kegagalan selama uji coba ini menimbulkan kekhawatiran terkait peluncuran mendatang.
Insiden ini menyoroti risiko yang terkait dengan uji coba tembak statis dan pentingnya langkah-langkah keselamatan yang ketat dalam pengujian roket.
Pihak berwenang dan perusahaan terkait diperkirakan akan melakukan investigasi menyeluruh untuk memahami penyebab kegagalan ini dan mencegah kejadian serupa di masa depan. (*)
