Mengukur Kekuatan Andi Amran Sulaiman Jika Maju di Pilgub Sulsel, Pengamat Ini Sampai Bilang Dahsyat

  • Bagikan
Andi Amran Sulaiman

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Pengamat Politik Nurmal Idrus menyebut Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan (Sulsel) bakal lebih menarik jika Andi Amran Sulaiman turut maju. Ia mengatakan Menteri Pertanian itu punya modal besar.

“Ini tentu akan sangat menarik jika hal tersebut terjadi,” kata Direktur Nurani Strategic Consulting itu, saat dikonfirmasi fajar.co.id, Rabu (10/7/2024).

Amran memang hingga saat ini belum pernah maju pada kontestasi politik di Sulsel. Karenanya, kata Nurmal, menghitung kekuatan politik Amran cukup sulit.

“Kita belum bisa menghitung dengan pasti kekuatannya karena dia tak pernah terlibat langsung sebagai kontestan di kontestasi politik apapun di Sulsel,” jelasnya.

Namun menurutnya, basis dukungan adiknya, Andi Sudirman Sulaiman (ASS) akan ia kuasasi. Terutama di wilayah Bone, Soppeng, Wajo, Sidrap (Bosowasi).

“Yang pasti, basis dukungannya tak akan beda jauh dengan Andi Sudirman Sulaiman. Secara elektoral, dia akan menguasai jazirah Utara Sulsel di wilayah Bosowasi,” terangnya.

Di siai lain, ia bilang Amran dikenal sebagai konglomerat. Bahkan disebut-sebut sebagai salah satu orang terkaya di Sulsel.

“Paling penting adalah Amran dikenal sebagai konglomerat dan itu membuat ia bisa dengan mudah melakoni Pilgub Sulsel karena didukung modal finansial yang besar,” imbuhnya.

Modal figuritas dan modal finansial itu, dianggap modal kuat Amran jika maju di Pilgub Sulsel.

“Modal finansial adalah faktor penting dalam pilkada. Amran memiliki itu. Tetapi, dia juga memiliki modal figuritas karena terkenal di publik Sulsel. Dua kombinasi itu akan menjadi kekuatan yang dahsyat jika dirinya benar-benar maju,” ujarnya.

Namun menurutnya, kondisi itu tidak mudah terjadi. Mesti disertai perhitungan matang.

“Kondisi itu juga mengkonfirmasi bahwa kemungkinan elektabilitas Andi Sudirman dianggap tak bisa bersaing dengan figur lain,” ucapnya.

Apalagi, kata dia, Amran yang merupakan anggota Kabinet Indonesia Maju itu merupakan tokoh politik nasional.

“Namun saya meragukan akan adanya keinginan itu. Amran kini sudah berada di level politik nasional dan amat riskan jika dia turun ke level lokal Sulsel,” jelasnya.

Ketimbang Amran, Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum Makassar itu mengatakan Amran lebih mendorong adiknya, Andi Sudirman Sulaiman (ASS) bertarung di Pilgub Sulsel.

“Iya, saya merasa lebih condong Amran akan tetap membiarkan Andi Sudirman untuk kembali bertarung. Apalagi, elektabilitas ASS masih stabil di sejumlah survey-survey pendahuluan,” terangnya.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan