Wisatawan Hilang Selama Tujuh Hari di Pantai Karang Papak Ditemukan Meninggal Dunia

  • Bagikan
Petugas mengevakuasi wisatawan yang meninggal dunia karena terbawa arus ombak di Pantai Karang Papak, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (18/7/2024). (ANTARA/HO-Satpolairud Garut)

FAJAR.CO.ID, JABAR -- Tim Search And Rescue (SAR) gabungan berhasil mengevakuasi seorang wisatawan asal Bandung dalam kondisi meninggal dunia setelah dilaporkan hilang selama tujuh hari di Pantai Karang Papak, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Telah ditemukan korban kecelakaan laut seorang wisatawan yang terbawa arus ombak di Pantai Karang Papak," kata Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Kamis.

Korban yang ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia teridentifikasi bernama Rizki (18). Rizki merupakan salah satu dari dua wisatawan yang terseret ombak di Pantai Karang Papak, Kecamatan Cikelet, sepekan lalu pada Kamis (11/7).

Sebelumnya, korban bernama Farhan (18) sudah lebih dulu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tidak jauh dari lokasi awal korban hilang di Pantai Karang Papak pada Sabtu (13/7).

Penemuan korban Rizki berawal dari laporan nelayan yang sedang melaut di perairan Lurusan Pasarangan pada Kamis sekitar pukul 06:00 WIB. Mereka melihat ada sesosok mayat dengan baju dan celana warna hitam yang terapung di tengah laut.

"Mereka melihat sesuatu yang terapung di tengah laut, merasa penasaran mereka pun menghampiri benda tersebut. Setelah dilihat lebih dekat, ternyata itu sesosok mayat yang terapung dengan memakai baju dan celana hitam," katanya.

Laporan nelayan tersebut segera diteruskan kepada jajaran Satpolairud Polres Garut. Tim gabungan pun langsung menuju lokasi penemuan mayat untuk melakukan evakuasi menggunakan perahu rubber boat.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan