FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman kian percaya diri memenangkan pertarungan Pilgub Sulsel setelah mendapat dukungan penuh dari relawan Team Dozer.
Tim Dozer merupakan relawan yang memenangkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 lalu.
Relawan yang mencapai ratusan ribu orang di Sulsel. Tim Dozer dengan tagline 'Tradisi Juara' itu bekerja untuk wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Kalimantan Selatan (Kalsel).
Di Sulsel sendiri, Tim Dozer berhasil memenangkan Prabowo-Gibran dengan meraup 3.010.726 juta suara.
Kali ini, Tim Dozer akan kembali meratakan Sulsel untuk memenangkan Andi Sudirman Sulaiman yang berpasangan dengan Fatmawati Rusdi.
Tim Dozer bukan nama baru di pertarungan kontestasi politik. Bahkan, Tim Dozer pada tahun 2018 lalu yang membantu memenangkan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman 'Prof Andalan'.
Saat itu, Prof Andalan berhasil meraup 1.867.303 suara. Tim Dozer yang dikomandoi oleh Panglima Dozer Rully Rozano serta Predisen Dozer, Ghimoyo sudah masif bergerak dari kabupaten, kecamatan, desa bahkan ke tingkat RT/RW.
Andi Sudirman mengaku optimis memenangkan pertarungan. Selain telah mengamankan sokongan partai politik, dukungan dari Team Dozer kian melengkapi mesin pemenangannya.
Saat ditanya tentang kesiapannya, Sudirman irit bicara. Mantan Gubernur Sulsel itu hanya menegaskan akan tegak lurus dengan arahan presiden terpilih Prabowo Subianto.
"Kami tegak lurus dengan presiden dan wakil presiden terpilih," kata Sudirman di Makassar, Kamis (8/8/2024).
Sementara itu, Panglima Dozer, Rully Rasona menegaskan alasannya mendukung Sudirman-Fatmawati karena calon gubernur dan wakil gubernur itu dianggap yang terbaik dibanding kandidat lainnya.
"Dozer sudah lama kenal Andi Sudirman dan kenal lama dengan Fatmawati," ungkapnya.
Tim Dozer terdiri dari Koordinator Wilayah, Kabupaten, Kecamatan, Desa hingga ke tingkat RT/RW dan saksi di setiap TPS total sekitar 99 ribu.
"Intinya mau kotak kosong atau kotak ada isinya intinya Dozer lawan," tegas Rully.
Ia juga menegaskan, Dozer hanya hanya bergerak di tingkat gubernur. Belum ada perintah untuk bergerak di Pilkada kabupaten dan kota.
"Dozer bergerak sesuai perintah. Biayanya secukupnya. Yang penting tidak kurang. Ratakan itu kita semua ratakan. Karena kita ingin kemenangan yang merata. Tidak ada daerah merah, semua daerah hijau. Kemenangan minimal di atas rata-rata," pungkasnya.
Sekadar diketahui, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi kini resmi diusung oleh Partai Nasdem, Demokrat, Hanura dan PSI.
Sementara Partai Amanat Nasional (PAN), Golkar, dan Gerindra dikabarkan juga akan merapat ke Paslon berjargon Andalan Hati itu. (*)
