Dugaan Pemerasan Sopir Taksi di Bandara, Penumpang Dituduh Tak Bayar Ongkos

  • Bagikan
Dugaan pemerasan oleh seorang sopir taksi terhadap penumpangnya di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Sebuah video yang memperlihatkan dugaan pemerasan oleh seorang sopir taksi terhadap penumpangnya di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, tengah menjadi viral di media sosial (Medsos).

Video tersebut memicu perhatian masyarakat setelah menunjukkan aksi sopir yang diduga mengancam penumpang dengan senjata tajam.

Dalam rekaman yang beredar, terlihat seorang sopir taksi berambut panjang sedang merekam penumpangnya menggunakan ponsel.

Sopir tersebut tampak emosional, melontarkan makian, dan menuduh penumpang tidak membayar ongkos taksi dari bandara menuju salah satu hotel di Kota Makassar.

Narasi dalam video tersebut memperlihatkan bahwa sopir taksi tidak hanya menuduh penumpang belum membayar, tetapi juga mengancam mereka dengan senjata tajam, yang semakin memperparah situasi.

"Ini manusia, ini manusia, manusia satu ini bisa naik taksi tapi tidak bayar," kata sopir taksi.

Nampak dalam video, tiga pria mencoba menenangkan tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Sopir bereaksi keras lantaran menuding penumpang tidak membayar tarif yang telah ditentukan senilai Rp350 ribu.

"Saya bayar, dari bandara saya bayar uangnya juga barusan saya bayar, dia ngeluarin parang tadi, ngeluarin parang," penumpang taksi berusaha menangkal.

Menanggapi video yang telah viral itu, pihak Angkasa Pura I (AP I) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar langsung memberikan klarifikasi.

Stakeholder Relation Manager AP I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Taufan Yudhistira mengatakan, sopir taksi yang diduga memeras penumpang merupakan layanan transportasi liar.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan