Mauro Zijlstra Bawa Catatan Statistik Gemilang untuk Lini Depan Timnas Garuda

  • Bagikan
Mauro Zijlstra, calon striker baru Timnas Indonesia (c) Mauro Zijlstra Instagram

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pemain muda asal Belanda Mauro Zijlstra segera merapat ke Indonesia setelah proses pengecekan dokumen naturalisasinya yang dilakukan oleh PSSI hampir selesai. Jika semua berjalan sesuai rencana, penyerang berusia 19 tahun ini akan menjadi tambahan kekuatan di lini depan Timnas Indonesia.

"Saat ini, kami sedang mengurus paspor saya. PSSI memeriksa semua dokumen-dokumen yang diperlukan. Jika semuanya lancar, saya akan segera terbang ke Indonesia," ungkap Zijlstra dalam sebuah podcast di kanal YouTube VoetbalPrimeur.

Meski belum ada pengumuman resmi dari PSSI terkait proses naturalisasinya, Zijlstra menjadi salah satu dari beberapa pemain keturunan yang potensial memperkuat skuad Garuda. Bersama Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, proses naturalisasi mereka juga sedang dipersiapkan dan akan segera dibahas dalam rapat DPR.

Statistik Menggugah Mauro Zijlstra di Usia Muda

Sejak awal kariernya, Mauro Zijlstra telah menunjukkan kualitas luar biasa di lapangan. Berposisi sebagai penyerang, Zijlstra memulai karier sepak bolanya di AFC Amsterdam sebelum melanjutkan perjalanan di akademi AZ Alkmaar. Di sinilah bakatnya mulai berkembang, meski cedera sempat mengganggu kariernya.

Kembali ke AFC untuk memperkuat tim U-17 dan U-18, Zijlstra mencatatkan statistik yang mengesankan. Pada musim 2021-2022, dia tampil gemilang dengan mencatatkan 18 gol dan 11 assist hanya dalam 20 penampilan di semua kompetisi. Angka-angka ini menunjukkan potensi besar Zijlstra sebagai pencetak gol andal, sekaligus penyuplai assist yang produktif.

Statistik tersebut menarik perhatian klub profesional Belanda, dan pada akhirnya Zijlstra bergabung dengan NEC Nijmegen. Namun, di klub ini ia merasa tidak mendapatkan banyak kesempatan bermain, terutama setelah NEC lebih memilih merekrut pemain asing. Selama dua musim di NEC, Zijlstra tampil sebanyak 26 kali, mencetak 12 gol dan 1 assist.

Pada awal musim ini, Zijlstra memutuskan pindah ke FC Volendam U-21. Di klub ini, ia langsung memberikan dampak signifikan. Dalam dua penampilan awalnya, Zijlstra mencatatkan dua gol dan satu assist, menjadikan dirinya sebagai salah satu pemain muda paling produktif di tim.

Potensi Lini Depan Timnas Indonesia

Dengan tinggi badan 188 cm dan gaya permainan yang disebutnya terinspirasi oleh striker kelas dunia seperti Robert Lewandowski dan Luuk de Jong, Zijlstra dinilai akan menjadi tambahan penting untuk lini depan Timnas Indonesia. Statistik yang dicatatkannya di level klub menunjukkan bahwa ia memiliki kemampuan yang dibutuhkan untuk menjadi opsi berbahaya di lini depan Timnas, terutama dengan masalah kurang produktifnya lini serang Indonesia dalam beberapa pertandingan terakhir.

Jika proses naturalisasi berjalan lancar, Zijlstra bisa langsung menjadi andalan pelatih untuk memperkuat lini depan Indonesia, bersaing dengan pemain-pemain lain yang sedang membela bendera merah putih. (zak/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan