4. Penyesuaian Ekspektasi
Ekspektasi pasangan tentang kehidupan setelah menikah, seperti pembagian tanggung jawab, peran masing-masing, dan pengelolaan keuangan, bisa berbeda. Jika tidak didiskusikan dengan baik, ekspektasi yang tidak realistis dapat menimbulkan ketegangan di kemudian hari. Oleh karena itu, penting bagi pasangan untuk membicarakan segala sesuatunya dengan terbuka sebelum hari pernikahan.
5. Kesiapan Finansial
Keuangan adalah salah satu aspek penting yang sering kali menjadi sumber stres. Biaya pernikahan, tempat tinggal, hingga rencana masa depan memerlukan pembicaraan mendalam. Pasangan perlu membuat rencana keuangan bersama yang mencakup semua kebutuhan mereka agar dapat menghindari masalah di kemudian hari.
Cara Mengatasi Ujian Jelang Pernikahan
1. Komunikasi Terbuka
Sikap terbuka dan jujur adalah cara terbaik untuk mengatasi ujian komunikasi. Pasangan harus siap mendengarkan sudut pandang satu sama lain dan berusaha menyelesaikan perbedaan tanpa menyalahkan.
2. Mengelola Stres
Menjaga keseimbangan mental dengan berolahraga, bermeditasi, atau sekadar berbicara dengan teman bisa sangat membantu. Menyisihkan waktu untuk beristirahat dari segala kesibukan menjelang pernikahan juga penting agar tidak kewalahan.
3. Menetapkan Batasan dengan Keluarga
Pasangan harus berani menetapkan batas dengan keluarga, terutama dalam hal yang menyangkut keputusan pribadi. Hal ini bisa membantu mengurangi tekanan dari luar dan memberi ruang bagi pasangan untuk merencanakan masa depan sesuai keinginan mereka.