Gempa 4,5 Guncang Sukabumi, BPBD: Laporan Sementara Tidak Ada Dampak Kerusakan

  • Bagikan
Lokasi gempa bumi M4,5 yang berpusat di perairan laut Kabupaten Sukabumi, Jabar pada Selasa (2/10/2024). ANTARA/HO-BPBD Sukabumi)
Lokasi gempa bumi M4,5 yang berpusat di perairan laut Kabupaten Sukabumi, Jabar pada Selasa (2/10/2024). ANTARA/HO-BPBD Sukabumi)

FAJAR.CO.ID, JABAR -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyatakan hingga saat ini belum menerima laporan mengenai dampak dari gempa bumi magnitudo (M) 4,5 yang mengguncang wilayah Sukabumi dan sekitarnya pada Rabu pagi.

"Izin menyampaikan laporan sementara sampai pukul 14.25 WIB, untuk wilayah Kabupaten Sukabumi belum ada laporan dampak gempa seperti kerusakan bangunan dan lainnya," kata Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna, Rabu,dikutip dari ANTARA.

Daeng menambahkan bahwa BPBD bersama Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) masih terus memantau kondisi pasca-gempa tersebut. "Dari pantauan yang dilakukan, situasi masih aman terkendali," ujarnya. Pihaknya juga mengimbau warga untuk segera melaporkan jika terdapat kerusakan bangunan di daerah masing-masing agar bisa segera ditindaklanjuti.

Gempa yang terjadi dirasakan di sejumlah wilayah, termasuk Kecamatan Simpenan, Ciracap, Tegalbuleud, Kalibunder, Cikakak, Palabuhanratu, Sukabumi, dan Kabandungan.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam rilisnya menyebutkan bahwa lokasi gempa berada di laut pada titik koordinat 7.35 LS - 106.49 BT, tepatnya 40 km barat daya Kabupaten Sukabumi dengan kedalaman 36 km.

Meskipun pusat gempa terletak di perairan laut, BMKG menegaskan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami. Namun, warga diimbau untuk tetap waspada dan siap menghadapi kemungkinan gempa susulan. (*)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan