Nasib Proyek Kereta Cepat Nyambung ke Surabaya Dipertanyakan, Gigin Praginanto Beri Sindiran Menohok

  • Bagikan
Situasi para penumpang kereta cepat Whoosh di Stasiun Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Minggu (16/6/2024). ANTARA/Rubby Jovan

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Rencana pemerintah menyambung proyek kereta cepat ke Surabaya dipertanyakan. Mengingat masa pemerintahan Presiden Jokowi sisa menghitung hari lagi.

Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto memberikan sindiran. Ia mempertanyakan wacana itu, kata dia, kereta cepat dari Jakarta ke Bandung saja perlu dipertanyakan.

“Bagaimana nyambung ke Surabaya, yang sampai Padalarang saja masih harus disubsidi besar-besaran,” ujarnya.

Kereta cepat yang beroperasi saat ini, disebut Gigin butuh subsidi yang banyak. Makin bangak penumpang makin besar subsidinya.

“Setiap penumpang disubsidi sehingga makin banyak penumpangnya makin banyak subsidinya ucapnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menyampaikan kabar terbaru proyek itu. Ia bilang masih dalam tahap kelayakan.

"Yang jelas sekarang kita masih studi FS (feasibility study) keberlanjutan dari kereta cepat Jakarta-Bandung-Surabaya. Masih kita proses seperti itu," kata Risal saat ditemui wartawan di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2024).

Ia mengaku belum bisa memastikan kapan proyek itu selesai. Namun ia menyebut diperkitakan tahun ini.

"Kebetulan dilakukan itu di operator, nanti saya cek ya. Tahun ini selesai harusnya masalah studi untuk pemerintahan. Karena yang dilakukan itu untuk memastikan jalur yang akan dilintasi lewat utara, tengah, atau lewat selatan," jelasnya.
(Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan