Buruh Tewas Ditusuk Tetangga, Diduga Dipicu Sakit Hati

  • Bagikan
Ilustrasi garis Polisi. (Foto: Muhsin/Fajar)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Malam di bilangan Jalan Beringin Timur, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, berubah menjadi mimpi buruk pada Rabu (16/10/2024) sekitar pukul 23:24 WITA.

Seorang buruh harian, AR (35), ditemukan tewas bersimbah darah tidak jauh dari rumahnya sendiri.

Ia meregang nyawa setelah ditusuk oleh tetangganya, SI (35), dengan senjata tajam.

Peristiwa tragis ini diduga dipicu oleh rasa sakit hati yang membara, hingga berujung pada hilangnya nyawa.

Warga sekitar awalnya tak menduga, bahwa ketegangan yang mungkin sudah terpendam lama antara AR dan SI akan meledak menjadi tragedi malam itu.

Mereka mendengar keributan, dan tak lama kemudian melihat AR tergeletak tak berdaya. Tubuhnya bersimbah darah, dengan luka tusukan yang membuatnya tak mampu bertahan.

Kapolsek Rappocini, AKP Mustari Alam, membenarkan bahwa SI, tetangga sekaligus pelaku, telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Rappocini.

"Iya benar ada peristiwa penganiayaan yang menyebabkan korban berinisial AR meninggal dunia," ujar Mustari, Kamis (17/10/2024).

Dikatakan Mustari, korban dianiaya dengan menggunakan senjata tajam dan mengalami luka tusuk di bagian tubuhnya.

Dijelaskan Mustari, luka yang dialami korban, termasuk pada bagian dada dan perutnya.

Saat ini, kata Mustari, selain mengamankan pelaku, pihaknya juga telah menyita sebilah pisau yang digunakan menghabisi nyawa korban.

"Korban meninggal dunia dengan dua luka tikaman yaitu di dada dan dibawah rusuk sebelah kanan karena kehabisan darah," Mustari menuturkan.

Dari informasi yang didapatkan fajar.co.id, peristiwa tersebut bermula ketika korban dan beberapa rekannya diduga terpengaruh minuman keras (miras).

Korban bersama rekannya kemudian mendatangi rumah pelaku dengan maksud mengajaknya berkelahi.

Di depan rumah pelaku, korban berteriak dan melontarkan kata-kata yang menyinggung. Bukan hanya itu, dia juga melakukan pengerusakan di depan rumah pelaku.

Karena tidak terima atas sikap korban, pelaku keluar dari rumahnya dengan sebilah pisau di tangannya kemudian menyerang korban.

Tak berdaya hingga bersimbah darah, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) terdekat untuk mendapatkan pertolongan.

"Setelah tiba di RS dan setelah dilakukan pemeriksaan korban dinyatakan sudah meninggal dunia," kuncinya.

(Muhsin/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan